Laudrup

Pemain Ini Dicintai Publik Camp Nou dan Santiago Bernabeu, Siapa?

Dimas Sembada - April 23, 2020
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

VivagoalLa LigaCuma segelintir pemain Barcelona  yang pernah membelot ke Real Madrid tetap menjadi idola bagi publik Camp Nou. Jika Luis Figo disebut Judas, maka Michael Laudrup justru sangat dikagumi  Barcelona.

Pemain internasional Denmark, Michael Laudrup,  yang berkarir di tahun 1981 hingga 1998. pernah memperkuat sejumlah klub top Eropa seperti Juventus, Lazio, Barcelona dan Real Madrid. Jika merujuk pada klub yang pernah dibelanya, sudah bisa dipastikan Laudrup pernah merasakan derby-derby panas dan juga laga super big match.

Bersama Juventus, Laudrup kerap merasakan panasnya derby kontra tim sekota, Torino. Sedang dengan Lazio, Laudrup juga sempat merasakan atmosfer panas Derby della Capitale melawan AS Roma, termasuk derby della Madonnina kontra Napoli.

https://www.instagram.com/p/B_R9zlWHmle/

Namun diantaranya semuanya itu, yang paling seru, paling panas dan paling mendebarkan tentunya adalah laga El Clasico. Pasalnya, ia pernah memperkuat Barcelona periode 1989 hingga 1994, sebelumnya akhirnya hijrah ke Santiago Bernabeu dan bermukim di rival abadi Blaugrana itu selama dua tahun.

Tak seperti Luis Figo yang dilempar kepala Babi saat menyeberang ke Madrid, Laudrup jadi satu diantara hanya sedikit pemain yang dicintai baik oleh suporter Madrid maupun para Cules. Hal itu diklaim sebagai bentuk pengakuan akan kehebatan seorang Laudrup.

Pasalnya  Laudrup dikenal sebagai penemu sebuah teknik sederhana nan mematikan yang disebut La Croqueta dan sempat begitu identik dengan legenda Barcelona, Andres Iniesta. La Croqueta sendiri adalah cara melewati lawan dengan memindahkan bola dari satu kaki ke kaki lain sambil bergerak menghindar.


Baca Juga:


Yang makin membuat Laudrup dicintai publik Camp Nou ketimbang Figo yang disebut sebagai manusia pengkhianat paling rendah di mata pendukung Barcelona, si penggila uang alias ‘Pesetero’ adalah kecintaan Johan Cruyff yang Agung pada dirinya.

Cruyff pernah memuji kualitas Laudrup karena membantunya mengakhiri dominasi Real Madrid pada periode tersebut dengan menjadi bagian dari skuat dream team Barcelona yang berisikan Ronald Koeman, Pep Guardiola, legenda Bulgaria, Hristo Stiochkov dan superstar Brasil, Romario.

“Laudrup adalah salah satu pemain yang sulit diajak bekerjasama. Saya selalu ingin pemain memberikan 100%, tapi Laudrup jarang melakukannya. Dia hanya mau memberi 80-90% kemampuannya, namun masih bisa jadi yang terbaik.” ucap Cruyff kala itu.

Pada prosesnya, bersama Barcelona dan Real Madrid, Laudrup sukses membuat publik Spanyol jatuh cinta. Pada tahun 1999, ia bahkan menjadi pemain asing pertama yang mendapat penghargaan terbaik di LaLiga Spanyol mengalahkan nama-nama besar seperti Diego Armando Maradona dan Johan Cruyff sekalipun.

Selalu update berita bola terbaru seputar La Liga hanya di Vivagoal.com