Quique Setien Dituding Sudah Rusak Karier Griezmann
Sumber: FCBN

Quique Setien Dituding Sudah Rusak Karier Griezmann

Fido Moniaga - July 3, 2020
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

VivagoalLa Liga – Perjalanan karier Antoine Griezmann di Barcelona dianggap stagnan. Mantan pemain Deportivo La Coruna, Martin Lasarte menuding Quique Setien sebagai pelatih sudah merusak karier Griezmann.

Griezmann didatangkan Barcelona ke Camp Nou pada awal musim ini dengan banderol sebesar 120 juta euro. Ia diharapkan bisa menjadi mesin gol baru untuk tim Catalan yang selama ini diketahui selalu mengandalkan Lionel Messi.

Namun seiring berjalannya waktu, penyerang asal Prancis tersebut ternyata masih kesulitan bersinar karena baru bisa bikin 14 gol dari 42 penampilan di seluruh kompetisi. Tak pelak, Messi lagi-lagi harus jadi tumpuan utama Blaugrana, baik dari segi assist maupun gol.

Bahkan ketika Barcelona mengalami krisis penyerang karena Luis Suarez dan Ousmane Dembele bersamaan cedera, Griezmann tetap gagal menunjukkan performa terbaiknya. Libur tiga bulan karena pandemi virus Corona juga tak banyak membantu Griezmann kembali ke puncak performa.

Teranyar saat Barcelona menjamu Atletico Madrid tengah pekan ini, Griezmann malah hanya dijadikan cameo karena baru masuk pada menit ke-90. Bermain selama 2 menit, Griezmann sama sekali tak memberikan kontribusi apapun di laga yang berakhir yang dengan skor 2-2 tersebut.

Akumulasi dari buruknya pencapaian Griezmann selama hampir semusim di El Barca membuat Martin Lasarte gemas da prihatin. Ia pun tak sungkan untuk menuding cara Setien yang salah dalam memperlakukan pemain sebesar Griezmann, dan membuat si pemain jadi kurang percaya diri saat ini.


Baca Juga:



“Apa yang anda lihat dari Griezmann saat ini adalah karikatur dari persoalan yang menimpanya. Dia terlihat sangat sedih, dimana kepalanya lebih banyak tertunduk lesu dan kerap berlari dengan tatapan kosong.” ucap Lasarte seperti dilansir dari
Marca.

“Pelatih memang memiliki hak untuk membuat pergantian semaunya, tapi apa yang dilakukan terhadap Griezmann justru memperburuk kondisi psikologis sang pemain. Ketika seorang pemain mengalami periode buruk, maka pelatih harus ada untuk terus mendukungnya.” jelas Lasarte.

“Griezmann punya tanggung jawab atas penampilannya, tapi lingkungan tidak mendukungnya untuk sukses.” pungkasnya.

Selalu update berita bola terbaru seputar La Liga hanya di Vivagoal.com