Sikap Liverpool Dikecam Dua Legendanya, Ada Apa?

Sikap Liverpool Dikecam Dua Legendanya, Ada Apa?

Heri Susanto - April 5, 2020
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal Liga Inggris – Sepasang legenda Liverpool, Dietmar Hamann dan Danny Murphy mengecam Liverpool lantaran kebijakan mereka yang merumahkan 200 staff pasca Premier League batal dihelat pada akhir April mendatang.

Liverpool yang sukses mendulang keuntungan bersih sebesar 42 Juta Poundsterling musim lalu memutuskan untuk bersandar kepada pemerintah untuk membayar gaji para staffnya. Hal itu mereka lakukan sesuai dengan undang-undang ketenenagakerjaan Inggris. Dalam keadaan darurat, pemerintah bisa membantu 80 persen gaji pekerja dan Liverpool hanya perlu membayar sisanya.

Hal tersebut mematik reaksi keras dari mantan pemain Liverpool. Mereka menyebut the Reds tak layak menerima pertolongan dari Negara lantaran mereka mampu untuk membayar kewajibannya sendiri.

“Tercengang oleh kabar bahwa @LFC memanfaatkan skema furlough untuk mengklaim 80 persen gaji staf nonpertandingan dari pemerintah,” kicau Hamann di akun Twitter resminya, dinukil Goal International.


Baca Juga:


“Skema tersebut tidak dirancang untuk ini. Ini berlawanan dengan moral dan nilai-nilai klub yang saya kenal,” imbuh bekas gelandang internasional Jerman yang berkostum Merah dari 1999 hingga 2006 ini.

Di sisi lain, Danny Murphy mengkritisi kebijakan klub dalam kolomnya di Dialy Mail. Menurutnya, skema furlough bukan diperuntukan untuk tim Premier League yang sudah memiliki dana lebih dari cukup untuk membayar gaji para pemain dan staff mereka. Ia pun mengungkapkan kekecewaanya kepada klub.

“Saya pribadi kecewa dengan keputusan yang datang dari Liverpool karena ini bertentangan dengan semangat kebersamaan dan kesatuan yang selama ini selalu diidentikkan dengan klub, terutama dalam lebih dari 30 tahun terakhir sejak Hillsborough,” pungkasnya

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com