Vivagoal – Berita Bola – Memenangkan sebuah gelar juara jelas menjadi impian setiap tim yang berkompetisi di jagad sepakbola. Namun, apa jadinya jika sebuah tim besar sudah terlalu lama tak menjadi juara di ajang Liga?
Sejak era 90an, beberapa tim besar mulai mendominasi negaranya. Manchester United mulai menapaki tahta di Inggris. Juventus berkuasa di Italia, Bayern merajai Jerman, Barcelona dan Real Madrid bergantian menjadi nomor satu di Spanyol. Sementara Prancis relatif merata dalam persebaran gelar. Belanda diwakili salah satu darI Ajax, Feyenoord dan PSV.
Berbagai tim besar tersebut menuai sukses tak dari ruang kosong. Tim-tim besar di atas banyak muali berkuasa lantaran memiliki dana, pelatih dan mentalitas yang kuat sebagai juara. Setiap tahunnya, berbagai tim tersebut bahkan setiap tahunnya selalu dijagokan untuk memenangi gelar juara oleh bursa taruhan.
Namun nyatanya, ada tim yang memiliki reputasi besar yang jarang menjadi juara. Bahkan, hal tersebut sudah berjalan lebih dari 20 tahun. Perubahan visi dan misi klub hingga agenda penting lain yang dicanangkan bisa menjadi penghambat sebuah tim besar gagal menjadi juara. Tak hanya itu, makin berkembangnya tim rival juga menjadi salah satu faktor penentu.
Baca Juga:
- 5 Fakta Calon Topskor Liga 1 2021/22
- 5 Rekor Transfer Termahal di Bursa Musim Panas
- 5 Fakta Calon Juara Liga 1 2021
- 5 Fakta Pemain Sepakbola dengan Rambut Terunik
Menukil laman 90min, ada banyak tim yang gagal menjuarai liga. Total, ada 10 tim raksasa yang masih belum mampu mendominasi kembali kompetisi domestiknya. Namun, Vivagoal akan membuka lima tim yang lumayan lama tak keluar sebagai juara. Siapa saja mereka? Berikut daftarnya.
- Schalke 04 (63 Tahun)
Schalke merupakan salah satu tim terbesar di Jerman. Mereka sukses memenangi gelar Bundesliga dan hanya kalah dari Bayern Munich, Numberg dan Borussia Dortmund. Namun, dominasi mereka di tanah Jerman terjadi di masa lampau. Schalke memenangi enam gelar dalam rentang waktu 1934-1942. Gelar terakhir Bundesliga mereka hadir pada 1958.
Pasca gelar tersebut, mereka seakan memberikan jalan kepada Bayern Munich untuk medominasi. Bahkan sampai hari ini, Die Roten mampu menjadi kampiun terbanyak Bundesliga. Langkah Schalke untuk bersaing memenangkan gelar terbilang agak berat. Pasalnya, baru-baru ini, mereka terdegradasi di Bundesliga 2 pasca serangkaian hasil buruk dan bobroknya manajemen klub.
- Tottenham Hotspur (60 Tahun)
Sampai hari ini, status Tottenham masih menjadi salah satu tim besar Inggris. Mereka kerap mendobrak dominasi tim yang berlaga di Liga Champions. Namun kejayaan mereka di kancah domestik sudah lama luntur. Mereka terakhir kali menjuarai Piala Liga pada 2007 silam.
Spirts sudah 60 tahun tak merasakan manisnya gelar juara Liga. Paling jauh, mereka menjadi runner up di bawah arahan Mauricio Pochettino pada 2015/16 lalu di bawah Chelsea. Spurs memang tak memiliki banyak pemain dengan mental juara dalam timnya. Hal tersebut juga berdampak besar pada kelangsungan klub.
Tak hanya itu, satu-satunya pelatih dengan mentalitas juara yang pernah melatih Harry Kane dan kolega adalah Jose Mourinho. Namun ketidaksabaran klub pada akhirnya membuat Mou terdepak lebih cepat dari posisinya di musim lalu.
Baca Juga:
- Belajar Soal Respect dari Sepak Bola
- Apa Pentingnya Menonton Sepakbola Saat Jeda Internasional?
- Obrolan Vigo: Luuk De Jong adalah Bagian dari Feodalisme Ronald Koeman
- Obrolan Vigo: Transfer Manchester United Membuktikan Mereka Kebelet Juara
- St Etienne (40)
Dibadning tim Prancis lain, Saint Etienne menjadi salah satu tim dengan torehan juara liga yang lumayan banyak. Mereka mampu mendulang 10 gelar liga. Namun sejak 1981, merka tak pernah mendulang gelar. Dengan ini, mereka sudah 30 tahun puasa gelar Liga.
Meski begitu, peruntungan mereka di kancah domestic masih berjalan pasca mendulang gelar Coupe de la Ligue pada 2013 lalu. Pasca gelar tersebut, mereka kerap tampil inkonsisten dan kalah saing dengan tim-tim besar macam PSG, Lille hingga AS Monaco di kancah domestik.
- Athletic Bilbao (37 Tahun)
Athletic Bilbao merupakan satu-satunya tim sepakbola yang masih murni dan menjaga tradisi klub. Mereka hanya menggunakan pemain yang memiliki darah Basque dalam dirinya. Beberapa pemain asing macam Inaki Williams atau Aymeric Laporte pernah tinggal lama atau memiliki darah Basque sehingga dianggap mewarisi kearifan lokal yang mereka jaga.
Setelah Real Madrid, Barcelona dan Atletico Madrid, Bilbao menjadi tim keempat yang yang tersykses di Spanyol. Mereka sudah memenaangi 8 gelar liga. Dominasi Los Leones hadir pada medio 30an. Mereka sempat menuai kesuksesan kecil di medio 80an. Pada musim 1983/84, mereka mampu menjuarai liga untuk kali terakhir.
Namun di ajang Copa del Rey, Bilbao masih bisa berbangga diri. Pasalnya, mereka sudah menjuarai gelar tersebut sebanyak 23 kali, mereka hanya terpaut 8 gelar dari Barcelona yang sudah koleksi 31 gelar.
- Everton (34 Tahun)
Everton sukses menjadi salah satu tim bersejarah di Liga Inggris. Mereka sukses mainkan 116 musim di top flight dan memenangi 9 gelar. Namun kejayaan terakhir mereka hadir di medio 80an. Toffess mampu mengunci gelar pamungkas mereka di thaun 1986/87. Setelahnya mereka tak pernah lagi menjadi juara.
Di medio 90an, Everton pernah memenangi Piala FA, tepatnya di tahun 1995. Namun setelahnya, Merseyside biru tak pernah mendulang apapun. Mereka lebih banyak habiskan waktu di papan tengah dan sesekali mentas di kejuaraan Eropa.
Dalam beberapa musim terkahir, dana besar dan berbagai pelatih kelas kakap didatangkan. Namun belum ada satupun yang membawa Everton menjadi juara.
Selalu update berita bola terbaru seputar sepak bola dunia hanya di Vivagoal.com