Ancelotti: Liga Inggris Lebih Baik Ketimbang Liga Italia!

Vivagoal – Liga Inggris –  Carlo Ancelotti memberikan perbandingan soal dua dari lima liga Top Eropa sekarang, yakni Serie A dan Premier League. Meski tidak setuju, Ancelotti merasa klub-klub penggagas Liga Super Eropa tidak bisa begitu saja mendapat sanksi dari UEFA.

Pelatih Everton, Everton memberikan pujian pada Liga Inggris yang sudah Ia singgahi sejak akhir tahun 2019 lalu. Menurutnya Liga Inggris saat ini memiliki kualitas yang lebih baik ketimbang Liga Italia.

Sebagai pelatih senior, Ancelotti memang jadi salah satu pelatih yang memiliki kesempatan untuk mencicipi berkarir di Lima Liga Top Eropa. Memulai karir kepelatihan di tahun 1995, Don Carlo kini tengah mencoba membangun kekuatan baru bersama Everton.

Meski tidak terlalu lama, menurut Ancelotti Liga Inggris memiliki kelebihan dari sisi kualitas persaingan dan kekuatan finansial daripada Italia. Everton jadi tim kedua yang Ia latih setelah Chelsea pada tahun 2009-2011.

“Liga Inggris sangat kompetitif. Ada banyak hal yang bisa kami katakan tentang mengapa klub mereka lebih unggul dari yang ada di Serie A. Ada terlalu banyak taktik di Italia, yang menyebabkan intensitas yang lebih rendah,”kata Ancelotti kepada Il Corriere dello Sport

“Liga Inggris memiliki pemain terbaik dan pelatih terbaik. Kualitas membuat perbedaan dan butuh biaya. Klub-klub top menderita karena pandemi.

“‘Meski begitu, Manchester City masih bisa mendatangkan Ruben Dias, Ferran Torres, dan Aké. Chelsea menghabiskan lebih dari 200 juta euro untuk menandatangani Werner, Havertz, Chilwell dan Ziyech. Sementara Real Madrid dan Barcelona tidak aktif sama sekali.”

Baca Juga:

• Gagal di Eropa, Arteta Sadar Posisinya di Arsenal Tidak Aman
• Maguire Sebut Laga Melawan AS Roma Seperti Bola Basket
• Krisis Finansial, Juventus Terpaksa Lepas Bintang Muda Mereka
• Nasib Donnarumma Di Dapat Usai Laga Juventus vs AC Milan

Walaupun klub-klub banyak yang diterpa krisis selama pandemi virus corona, Ancelotti tetap merasa kurang setuju dengan penggagasan soal Liga Super Eropa. Ia merasa tidak merasa benar ketika bisnis terlalu ikut campur untuk urusan dunia olahraga.

“Tidak apa-apa membicarakan sepak bola sebagai bisnis karena nilainya sekitar 25 miliar euro, itulah yang saya baca. Meskipun demikian, saya tidak terlalu menghargai ketika bisnis membunuh khazanah olahraga. Saya melawan Liga Super karena tidak mempertimbangkan itu.”

UEFA sedang mempertimbangkan untuk melarang Barcelona, ​​Juventus dan Milan dari berbagai kompetisi Eropa, karena belum secara resmi meninggalkan Liga Super. Tetapi Ancelotti merasa langkah tersebut justru akan membuat keadaan semakin buruk karena mengorbankan para pecinta sepakbola seluruh dunia.

“Saya tidak berpikir mereka bisa melakukannya. Larangan akan berdampak buruk pada fans dan pesepakbola, orang-orang yang melawan Liga Super,”ungkapnya.

“Ini tidak adil. Penggemar dan pesepakbola tidak ada hubungannya dengan itu. Mengapa mereka harus dihukum? Dan bagaimana reaksi TV mengingat mereka telah membeli hak untuk kompetisi Eropa?”