Pulisic Disandingkan dengan Hazard, Lampard Keduanya Pemain Hebat, Tapi...
Sumber: The Sun

Karena Berasal dari Amerika, Pulisic Sempat Diremehkan Lampard

Irman Maulana - October 20, 2020
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal – Liga Inggris – Pelatih RB Salzburg, Jesse Marsch mengatakan jika dirinya telah berdiskusi dengan Pelatih Chelsea, Frank Lampard soal bintang mereka Christian Pulisic. Marsch menilai jika awalnya Lampard ragu pada kemampuan pemain asal Amerika Serikat.

Menurut Marsch, Frank Lampard mengakui jika dirinya sempat meremehkan kemampuan yang dimiliki oleh seorang Christian Pulisic karena berasal dari Amerika Serikat. Hal tersebut terungkap ketika Marsch berdiskusi dengan Lampard akhir musim lalu.

Pulisic tiba di Stamford Bridge pada Bulan Januari 2019 lalu, hanya beberapa bulan sebelum Lampard ditunjuk sebagai pengganti dari Maurizio Sarri. Diawal karirnya bersama Chelsea, Pulisic memang sempat mengalami kesulitan.

Namun lambat laun kini Ia muncul sebagia salah satu bintang andalan dari Lampard. Sebelum di kalahkan Arsenal di Final FA Cup musim lalu, Pulisic menjadi pemain yang paling memberikan kontribusi di tubuh The Blues.

Marsch mengatakan jika awalnya Lampard kurang yakin pada Pulisic apakah dia siap secara taktis bermain di Liga Inggris. Penilaian seperti itu menurut Marsch merupakan contoh lain ketika para pelatih pada pemain asal Amerika Serikat.

Mereka kebanyakan menilai para pemain asal Negeri Paman Sam itu lebih menjadi pekerja keras ketimbang bermain taktis dan pintar. Sehingga para pemain ini kerap mendapatkan apresiasi yang kurang dan diremehkan kemampuannya.

“Sebagian besar persepsi di Eropa bahwa pemain Amerika itu ingin terus berlari, mau bertarung, memiliki mentalitas baik. Tapi mereka secara teknis tidak terlalu berbakat dan dari sisi taktik tidak memiliki pengalaman yang banyak,”ujar Marsch dilansir Goal.

“Tapi kami melihat semakin banyak para pemain Amerika yang mengembangkan diri mereka sendiri saat ini.”


Baca Juga:


Marsch lalu bercerita, Ia bertemu dengan Lampard saat menjalani laga pramusim lalu. Lampard awalnya meragukan Pulisic, namun Marsch menjelaskan jika Pulisic telah memiliki bakat yang terasah di Bundesliga.

“Bahkan Frank Lampard, ketika saya berbicara dengannya di pramusim setahun lalu dan membicarakan soal Pulisic dia seperti, ‘Ya, Pulisic harus banyak belajar jadi kita akan lihat bagaimana dia melakukannya’,”ungkapnya.

“(Lalu) Saya berkata kepadanya, ‘Dengar, dia berada di Dortmund, dan mereka memiliki pemikiran taktis tingkat tinggi, tentang permainan, dan dia sangat sukses’.

“Dia dianggap sebagai salah satu pemain muda terbaik di Jerman bersama Timo Werner, Kai Havertz atau Joshua Kimmich. Itu bukan hanya karena dia berbakat, tetapi karena memahami taktik dan tahu bagaimana menyesuaikan diri dalam permainan. Pulisic bisa mengembangkan cara yang sangat cerdik tentang cara bermain.”

Marsch pun sebenarnya tak menyalahkan Lampard terkait hal tersebut karena banyak yang mendukung gagasan tersebut. Tapi talenta yang dimiliki oleh Pulisic itu telah diasah selama bermain Dortmund bukan hanya karena tempat dimana dia berasal.

“Saya langsung lihat jika gagasan Frank Lampard soal Pulisic itu banyak dibentuk oleh fakta jika dia berasal dari Amerika, bukan tempat dimana dirinya menimba ilmu soal sepakbola. Tapi sejak itu, Lampard telah mempelajari soal Pulisic dan jadi lebih baik dengan memberikan apresiasi yang lebih,”tambhanya.

“Christian harus berjuang, karena dia merupakan kualitas Amerika, tapi dia adalah pemain bagus. Sama seperti, Gio Reyna, Tyler Adams, dan Weston McKennie.

“Para pemain ini sekarang mulai menunjukan, mereka lahir dan besar di Amerika. Mereka tidak hanya bertalenta besar tapi juga pemain yang lebih beradab.”

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com