Meski Messi On Fire, Barcelona Belum Mampu Taklukan Juventus
Vivagoal – Liga Champions – Mega bintang Barcelona, Lionel Messi tampil begitu gemilang di laga Barcelona kontra Juventus. Namun hal itu tak cukup untuk membawa Blaugrana menang karena ia tampak tak mendapatkan dukungan dari para rekan setimnya.
Barcelona tampil tanpa Philippe Coutinho saat berhadapan dengan Juventus di Camp Nou pada matchday pamungkas grup G Liga Champions, Rabu (9/12/2020) dinihari WIB. Kondisi tersebut membuat Blaugrana mengandalkan Antoine Griezmann sebagai ujung tombak, disokong Lionel Messi, Pedri Gonzalez dan Francisco Trincao dalam pola 4-2-3-1.
Namun baru di babak pertama saja, Barca sudah kebobolan dua gol dari Juventus melalui Cristiano Ronaldo dan Weston McKennie. Pasalnya dua gol tersebut semakin membuat situasi rumit karena Bianconeri mulai bermain lebih dalam.
Messi sendiri sejatinya tampil begitu impresif untuk memimpin upaya kebangkitan Barcelona. Sebagai motor serangan, pemain asal Argentina itu bermain sangat dominan.
Berdasarkan catatan Whoscored, sepanjang 90 menit bermain, Messi mampu melepaskan 11 tembakan dengan tujuh diantaranya mengarah ke gawang Gianluigi Buffon plus tiga mengenai bek Juventus dan hanya satu yang off target. Sebagai perbandingan, jumlah itu lebih dari separuh total percobaan Barcelona, yakni 19 tembakan, dimana semua yang on target dibukukan oleh La Pulga.
Messi juga mencatatkan lima kali dribel sukses, tiga umpan kunci, serta 125 kali melakukan sentuhan pada bola dengan membukukan umpan sukses sebesar 89,5 persen.
Full Time pic.twitter.com/jTMnFvqcdF
— FC Barcelona (@FCBarcelona) December 8, 2020
Berkat penampilannya tersebut, Whoscored bahkan memberi nilai 8.32 untuk Messi di laga itu, sekaligus menjadi pemain dengan ponten tertinggi di pertandingan tersebut mengalahkan Cristiano Ronaldo yang mencetak dua gol di laga tersebut dengan rating cuma 8.29. Namun semua itu menjadi sia-sia karena Messi gagal menyelamatkan Barcelona dari kekalahan.
Merujuk pada heatmaps laman di atas, salah satu faktor kekalahan El Barca bisa jadi karena buruknya penampilan para punggawa Barcelona selain Messi. Pasalnya, nyaris seluruh bola diarahkan ke Messi, dan membuat Juve lebih mudah membendung serangan dengan menumpuk sejumlah pemain di sekitar pemain dengan enam ballon d’Or itu termasuk Ronaldo.
Baca juga:
- Solskjaer Akui Performa MU Tidak Cukup Bagus Ketika Hadapi RB Leipzig
- Tumbangkan Setan Merah, Nagelsmann: Pemain Saya Adalah Mesin!
- Skuat MU yang Datang ke Kandang RB Leipzig
- Wasit Rasis, Laga PSG Basaksehir Ditunda di Tengah Laga
Francisco Trincao dan Pedri yang diharapkan bisa membantu dari sektor sayap tak sekalipun bisa melepaskan tembakan sepanjang laga. Sementara Miralem Pjanic dan Frenkie De Jong yang diharapkan bisa memberi dukungan untuk Messi dari lini tengah juga mengalami kebuntuan. De Jong bahkan diketahui cuma bisa mencatatkan satu umpan kunci.
Tanda-tanda minimnya opsi untuk Messi juga bisa dilihat saat Ronald Koeman memasukkan Martin Braithwaite dan Riqui Puig. Braithwaite diharapkan bisa memberikan keunggulan fisik di kotak penalti ternyata hanya bisa 18 kali menyentuh bola. Sementara Puig yang ditugaskan untuk menambah tekanan dari lebar lapangan tercatat hanya sekali melepaskan tembakan selama 30 menit bermain.
Selalu update berita terbaru seputar Liga Champions hanya di Vivagoal.com
