ac milan vs parma
(Photo: Official Twitter of AC Milan/@acmilan)

Tak Jadi Kalah, Stefano Pioli: AC Milan Bermain Dengan Hati

Irman Maulana - December 14, 2020
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal – Serie A – Pelatih AC Milan, Stefano Pioli mengakui jika anak asuhnya memulai laga dengan lamban, tetapi menilai pantas mendapat pujian karena berhasil bangkit dari ketertinggalan dua gol dari Parma.

Rossoneri benar-benar khawatir mereka akan menderita kekalahan Serie A pertama mereka sejak Bulan Maret, terutama saat mereka membentur tiang empat kali, tiga di antaranya oleh Hakan Calhanoglu.

Pada laga melawan Parma itu, pasukan Pioli harus tertinggal dua gol lebih dulu selama hampir satu jam lamanya. Tetapi pada akhirnya Milan berhasil bangkit untuk menyamakan kedudukan lewat dua gol dari pemain asal Prancis, Theo Hernandez di menit 58’ dan 90+1’.

Pasca pertandingan, Pioli mengakui jika para pemain Milan tak bermain seperti biasanya hingga mengalami beberapa kesulitan. Namun, Ia pun cukup puas bisa bangkit dan menilai anak asuhnya telah bermain dengan hati secara penuh.

“Mengenai permainan, untuk pertama kalinya saya akan mengatakan kami tidak memiliki pendekatan yang tepat dan agak lamban. Parma melakukannya dengan sangat baik dalam serangan balik, kami bisa saja menyamakan kedudukan lebih awal dan tidak melakukannya. Tetapi ini adalah tim dengan hati dan keinginan. Tidak apa-apa,”ujar Pioli dilansir Football Italia.


Baca Juga:


“Jelas, kami ingin menang dan memiliki peluang untuk melakukannya. Parma melakukan dua tembakan ke gawang, tetapi Milan juga melakukan kesalahan pada dua gol itu.

“Kami tidak setajam di babak kedua, tapi itu bisa terjadi ketika kamu mengerahkan begitu banyak semangat untuk mengejar, memasukkan pemain ke dalam kotak dan mencoba mengembalikannya ke jalur yang benar.”

Meski sempat tak mengalami banyak masalah, tetapi kehadiran Zlatan Ibrahimovic tampaknya mulai dirindukan oleh para pemain Milan. Ibra sendiri kabarnya baru akan bisa kembali tampil untuk Milan pada lawan melawan Genoa tengah pekan ini.

“Memang benar kami memiliki karakteristik berbeda tanpa Ibra, karena Zlatan memberi kami lebih banyak kehadiran di area penalti. Tapi, kami menyerang dalam jumlah yang banyak dan dengan pemain yang lebih fokus pada pergerakan,” ungkapnya.

Hasil ini masih cukup untuk membuat Milan duduk nyamana di puncak klasemen Serie A dengan raihan 27 poin. Mereka hanya berselisih tiga poin saja dari Inter Milan di peringkat kedua, yang berhasil memang 3-1 atas Cagliari.

Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com