Site icon Vivagoal.com

5 Fakta Pesepakbola yang Memenangkan Piala Dunia Tanpa Bermain

5 Fakta Pesepakbola yang Memenangkan Piala Dunia Tanpa Bermain

Vivagoal Berita Bola – Banyak pesepakbola di seluruh dunia yang bermimpi bisa mentas bersama negaranya untuk main di Piala Dunia.  Namun ada pula berbagai nama yang hadir di ajang empat tahunan tersebut, tak bermain namun mampu membawa pulang prestasi tertinggi tersebut.

Main di Piala Dunia jelas merupakan pencapaian tertinggi bagi pesepakbola. Di ajang terbesar tersebut, reputasi pemain saja tak cukup untuk membawanya mentas. Negara yang dibelanya pun mau tak mau harus berprestasi. Apa yang terjadi pada George Best, Ryan Giggs atau mungkin Erling Haaland bisa menjadi contoh.

Tiga negara yang dibela pemain tersebut yakni Irlandia Utara, Wales maupun Norwegia bukan tim yang kerap kali mentas di Piala Dunia. Ada  fase sulit yang harus mereka lalui di regional Eropa. Hal tersebut mau tak mau berimbas pada tak mentasnya mereka di ajang tertinggi bagi para pesepakbola itu.

Mereka jelas tak bisa, atau belum mampu memberikan impresi lebih bagi negaranya di pentas dunia. Di sisi lain, ada pula berbagai nama yang sukses membantu negaranya menjadi juara lebih dari dua kali. Pele, Daniel Passarella hingga Cafu pernah merasakan sekali juara dunia. Bahkan nama yang disebut pertama sudah tiga kali menang!


Baca Juga:


Di luar berbagai nama yang pernah memenangi Piala Dunia, ada pula rentetan pemain yang pernah menjadi juara tanpa bermain. Banyak di antara mereka berstatus sebagai penjaga gawang lantaran tim diwajibkan mendaftarkan tiga nama. Dalam berbagai periode terakhir, kiper-kiper cadangan dari Argentina, Prancis hingga Jerman pernah membukukan status sebagai pemenang.

Vivagoal sudah merangkum 5 nama yang pernah menangi Piala Dunia tanpa bermain sekalipun. Ada pula satu nama yang bermain di bawah mistar dan empat lainnya berstatus sebagai outfield player dari berbagai kontingen. Beberapa di antaranya masih aktif bermain. Siapa saja mereka? Berikut daftarnya.

  1. Ronaldo
Sumber: Medium

Pada 1994, Ronaldo Nazario yang kala itu masih bestatus wonderkid dan mentas bersama PSV Eindhoven dibawa ke Piala Dunia 1994 yang dimainkan di Amerika Serikat. Ia semapt melakoni debut melawan Timnas Argentina pada Maret di tahun yang sama.

Namanya disertakan ketika usianya 17 tahun dan masuk dalam rombingan Selecao. Namun di ajang tersebut, ia sama sekali tak bermain. Namanya jelas kalah saing dari Romario maupun Bebeto. Meski begitu, namanya berhak mendapatkan medali. Dalam sebuah wawancara, ia mengaku sangat senang dengan pengalaman tersebut.

Dalam dua Piala Dunia setelahnya, ketika ia menjadi bintang bersama Inter Milan, Ronaldo mentas di tahun 1998 dan 2002. Dalam dua periode tersebut, ia mampu hantarkan Selecao mentas di final dan satu di antaranya berbuah gelar juara.

  1. Angelo Peruzzi
Sumber: Goal

Italia termasuk negara besar yang lumayan lama absen di Piala Dunia sejak juara pada 1982, mereka belum pernah juara lagi. 24 tahun berselang, tepatnya pada Piala Dunia 2006, mereka suskes keluar sebagai juara. Ada hal unik yang terjadi, Angelo Peruzzi, kiper gaek Azzurri disertakan pada turnamen tersebut.

Sosok yang besar bersama Juventus dan Lazio sejatinya sempat catatkan debut di tahun 1995. Namun ia gagal mentas di Euro 1996. 10 tahun berselang pasca turnamen, ia kembali dipanggil ke turnamen besar atas arahan Marcelo Lippi.

Namun di sana, ia hanya duduk manis di bangku cadagan dan saksikan aksi heroik timnya yang menang tos-tosan atas Timnas Prancis. Dalam laga yang dimainkan di Berlin, sempat terjadi momen ikonik lain ketika Zinedine Zidane menanduk Marco Materrazzi.

  1. Raul Albiol
Sumber: Twitter FIFA World Cup

Pada 2008 dan 2010 menjadi masa keemasan Timnas Spanyol. La Furia Roja sempat menangi Euro dan Piala Dunia dua tahun beruntun. Berbagai nama sukses catatkan double silverware, termasuk Raul Albiol. Namun ia justru tak bermain di dua ajang tersebut semenitpun!

Meski di ajang tersebut namanya sempat mentas bersama Valencia maupun Real Madrid, ia kalah saing dengan pemain lain. Total, Albiol sudah mentas bersama Spanyol dalam 58 kesempatan. Ia sempat mentas di Piala Dunia pada 2014 ketika Spanyol berhadapan dengan Australia.

Saat ini, di usianya yang sudah 38 tahun, Albiol masih bermain di level tertinggi. Sejak 2019 lalu, ia membela Villarreal dan sempat membantu Kapal Selam Kuning memenangi Europa League.


Baca Juga:


  1. Erik Durm
Sumber: twitter dfb

Piala Dunia 2014 menjadi yang berkesan bagi Timnas Jerman. Pasca memenangi Piala Dunia 1990 dan pasang surut performa di lintas kompetisi, mereka sukses memenangkan prestasi tertinggi 24 tahun berselang.

Di ajang tersebut,  Mario Gotze hingga Andre Schurrle yang memegang peranan penting di akhir turnamen menjadi bahan pembicaran. Durm pun demikian. Sosok yang kala itu masih berusia 22 tahun dibawa Joachim Loew ke turnamen di usia ke-22 tahun. Namun ia sama sekali tak bermain.

Dibawanya sang pemain tak lepas dari performa impresifnya bersama Borussia Dortmund. total, sang pemain hanya mengoleksi 7 caps bersama Jerman dan belum mendapatkan pemapilan lagi pasca tahun 2014 berakhir.

  1. Adil Rami
Sumber: Goal

Di bawah arahan Didier Deschamps, generasi emas Timnas Prancis bersama Paul Pogba dan Kylian Mbappe muda sukses menjadi juara untuk kali kedua kala gelaran empat tahunan tersebut dimainkan di Rusia.

Dalam ajang tersebut, ada dua nama yang sempat menangi Piala Dunia tanpa bermain sedikitpun yakni Alphonse Areola dan Adil Rami. Nama kedua sempat tak dibawa ke Piala Dunia 2010. Namun ia hadir dalam Le Bleu 8 tahun berselang. Ketika itu, ia yang berusa 32 tahun semapt memainkan laga persahabatan terakhir melawan Irlandia dan Italia.

Namun di Piala Dunia, ia hanya menjadi back up Raphael Varane dan Samuel Umtiti.  Bersama Prancis, total ia sudah mainkan 36 laga di lintas kompetisi dan mendulang satu gol.

Selalu update berita bola terbaru seputar sepak bola dunia hanya di Vivagoal.com

 

Exit mobile version