10 Tahun Silam, Jose Mourinho Runtuhkan Tiki-Taka Barcelona
Vivagoal – Liga Champions – 10 tahun lalu, Jose Mourinho membuktikan kapasitasnya sebagai satu-satunya pelatih yang kali pertama bisa menghancurkan dominasi tiki taka ala Pep Guardiola di Barcelona.
Di dua laga semifinal Liga Champions musim 2009/10, Barcelona yang kala itu dibesut Pep Guardiola sukses membukukan 999 umpan akurat, malangnya dominasi mereka seperti tak bermakna di hadapan seorang The Special One.
Setelah kalah 1-3 di leg pertama, Barcelona butuh kemenangan dengan minimal dua gol, alhasil, Pep pun memerintahkan pasukannya untuk mengepung Inter Milan.
Namun Jose Mourinho yang dikenal dengan suka dengan permainan pragmatis, bertahan dan mengandalkan serangan balik menginstruksikan kepada Samuel Eto’o yang notabene seorang penyerang agar sering-sering bersanding dengan Lucio dan Walter Samuel di muka kotak penalti.
Meski Inter dipaksa bermain cuma seperempat lapangan, namun tetap saja Barcelonatak mampu meraih target bikin dua gol. Kehebatan tiki taka saat itu, hanya terbayar dengan satu gol yang dicetak oleh Gerard Pique beberapa menit sebelum laga berakhir.
Gaya permainan tiki taka yang mengandalkan umpan-umpan pendek nan dinamis dan diperagakan oleh pemain-pemain terbaik di dunia semacam Lionel Messi, Xavi Hernandez, Andres Iniesta, Zlatan Ibrahimovic dan Sergio Busquets tak kuasa membongkar rapatnya pertahanan Nerazzurri.
https://www.instagram.com/p/B_PWXQin_G2/
Mourinho terlihat begitu cerdas dengan mematikan sepakbola menyerang milik Barcelona dp. Serangan yang dikreasikan oleh dua gelandang elegan Xavi dan Iniesta yang biasanya mengalir luwes berhasil disumbat dengan sempurna oleh The Special One.
Hebatnya seorang Mourinho dalam merusak dominasi tiki taka kala itu, makin terlihat ketika Barcelona sangat kesulitan untuk sekadar melepaskan tendangan jarak jauh dari luar kotak penalti.
Baca Juga:
- Ricardo Kaka: Si Religius Penghancur Messi-Ronaldo di Ballon d’Or
- 5 Pemain Bola Terkaya dari Berbagai Penjuru Dunia
- Franck Ribery: Ferrari dari Prancis yang Masih Terus Berlari
- 5 Bomber Tajam di Indonesia Sejak Era Liga 1
Pada akhirnya, permainan atraktif dan menyerang yang diperagakan Barcelona harus tunduk pada pragmatisme sepakbola Jose Mourinho. Seperti yang dikatakan oleh mantan presiden Barca, Joao Laporta, Barcelona saat itu seperti sedang menghadapi sisi kejam sepakbola.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Champions hanya di Vivagoal.com
