Obrolan Vigo: Nomor 9 di Chelsea Adalah Kutukan?

Obrolan Vigo: Nomor 9 di Chelsea Adalah Kutukan?

Heri Susanto - June 30, 2022
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal Berita Bola Nomor punggung dalam dunia sepakbola seakan menjadi tanda pengenal bagi seorang pemain. Namun tak jarang, ada nomor punggung yang dianggap sebagai kutukan dalam dunia sepakbola. Siapapun yang memakai nomor tersebut bakal tampil flop dan tak sesuai dengan ekspektasi.

Biasanya, ada beberapa pemain yang dikenal menjadi pemilik sejati sebuah nomor punggung. Di awal milenium, Dominico Morfeo kerap menggunakan nomor 10 dimanapun ia mentas. Sementara itu, nomor 8 selalu menyertai karir Frank Lampard. Pun demikian dengan nomor 21 yang kerap digunakan oleh Andrea Pirlo.

@vivagoalindonesiaLukaku balik lagi ke Inter. Pemain nomor 9 Chelsea banyakan yang ngebadut dari tahun ke tahun♬ original sound – vivagoal

Meski kerap menjadi identitas, nomor punggung juga kerap memberikan kutukan bagi siapapun yang memakainya. Fakta tersebut seakan diperkuat oleh apa yang terjadi di lapangan. Di Arsenal misalnya, siapapun yang menggunakan nomor 9 seperti Julio Baptista, Jose Antonio Reyes, Lukas Podolski hingga Alexandre Lacazette kerap apes.

Produksivitas pemain yang disebut di atas seakan menurun kala berseragam Gunners. Bahkan, nama yang disebut terakhir juga punya rasio gol yang melempem jika dibandingkan dengan performanya kala masih mentas di Lyon.


Baca Juga:


Selain Arsenal, Manchester United, Barcelona dan Chelsea juga punya nomor-nomor keramat yang tak bisa digunakan oleh sembarang orang. The Blues seakan tak membolehkan pemain manapun menggunakan nomor 9 dalam skuat. Tak hanya penyerang, beberapa pemain lain juga sempat mengalami nasib yang muram.

Chelsea pernah memberikan nomor 9 kepada Khalif Boulahrouz (bek) dan Steve Sidwell (Gelandang). Keduanya tak bermain sesuai harapan. Nama yang disebut pertama hanya bermain 20 laga di musim 2006/07. Sementara Sidwell yang didatangkan secara gratis setahun setelahnya hanya memainkan 25 laga dan mencetak satu gol. ia kemudian dilego ke Aston Villa.

Setelah dua nama tersebut, hampir sebagian besar penyerang yang memakainya mulai dari Federico Di Santo, Fernando Torres, Radamel Falcao, Alvaro Morata, Gonzalo Higuain, Tammy Abraham dan terakhir Romelu Lukaku. Untuk lebih jelasnya, berikut gambaran performa para pemain Chelsea.