Roma Dibantai Inter, Mourinho Salahkan Banyak Pemain yang Cedera

Vivagoal – Serie A – AS Roma takluk di markas sendiri oleh Inter Milan dalam lanjutan Serie A 2021/22. Pelatih AS Roma, Jose Mourinho pun menyalahkan badai cedera yang menimpa skuadnya.

AS Roma kalah 0-3 saat menjamu Inter Milan di Olimpico Stadium, Minggu (5/12) dini hari WIB. Gol-gol dari Edin Dzeko, Hakan Calhanoglu dan Denzel Dumfries menjadi pembeda di laga tersebut yang seluruhnya dibuat pada babak pertama.

Roma tampil tanpa beberapa pemain andalannya yang cedera dan akumulasi kartu kuning. Beberapa diantaranya adalah Leonardo Spinazzola, Lorenzo Pellegrini, Stephan El Shaarawy, dan Felix Afena-Gyan harus absen karena cedera.

Sementara Tammy Abraham dan Rick Karsdorp harus menepi pada laga tersebut karena hukuman akumulasi kartu kuning.

Kekalahan ini sendiri menjadi yang kedua beruntun dialami Roma setelah sebelumnya juga takluk 0-1 saat menghadapi Bologna.

Secara keseluruhan, AS Roma telah menderita tujuh kekalahan sepanjang musim ini di Serie A dengan baru mengemas 8 kemenangan dalam 16 pertandingan pertama, plus satu imbang.

Baca Juga:

• Beri Kekalahan kedua Buat Roma di Olimpico, Inter: Kami Bahagia
• Simone Inzaghi Antusias Bakal Beradu Taktik dengan Mourinho
• Inter Milan Bertekad Teruskan Tren Kemenangannya di Olimpico
• Lini Belakang Inter Dihantam Badai Cedera, Inzaghi Menolak Panik

Hasil kurang oke tersebut membuat mereka tertahan di peringkat lima dengan 25 poin, tertinggal 9 angka dari Atalanta di peringkat ke-4 yang merupakan batas akhir zona Liga Champions.

Mourinho sendiri menyalahkan cedera-cedera dan banyaknya pemain yang absen hingga membatasi opsi AS Roma untuk merespons. Meski begitu, Mourinho juga mengakui AS Roma memang kalah kelas dari Inter Milan.

“Inter memang lebih kuat dari kami di kondisi normal, bahkan dalam kondisi tak normal pun, mereka masih jauh lebih kuat. Musim lalu, mereka unggul 29 poin di atas kami. Hari ini, dengan deretan pemain yang cedera dan terkena sanksi, situasinya sangat, sangat sulit,” ujar Mourinho dikutip dari DAZN.

“Potensi menyerang kami praktis nihil. Sangat penting mencetak gol, karena kami hanya punya dua atau tiga peluang. Kami punya tiga dan tak ada yang menjadi gol.”

“Kami bermain dengan Roger Ibanez di barisan belakang dan pemain-pemain lainnya yang tak bermain di posisi biasanya. Pada akhirnya kami kebobolan dengan cara yang terjadi di gol pertama dan ketiga,” jelas Mourinho. (ARI)

Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com