Selalu update berita bola terbaru seputar La Liga hanya di Vivagoal.com
Pohcettino: Saya Hampir Kerja Bareng Messi di Espanyol
Dibaca Normal dengan Waktu Menit
Vivagoal – La Liga – Pelatih Paris Saint-Germain, Mauricio Pochettino mengungkapkan jika dia hampir berkolaborasi dengan mega bintang Lionel Messi ketika masih melatih Espanyol. Namun Pochettino masih bungkam pada rumor yang mengaitkan nama Messi dengan PSG.
Juara Ligue 1 itu dikabarkan termasuk di antara kandidat teratas untuk mendaratkan Lionel Messi jika memutuskan untuk pergi di akhir musim 2020-21. Messi sendiri kini menolak untuk mengkonfirmasi atau menyangkal kepergiannya setelah saga transfer musim panas lalu.
Kandidat presiden, Joan Laporta, yang sempat menjadi bagian dari sejarah Barca, berharap bisa membantu meyakinkan Messi untuk memperpanjang kontraknya.
Meski dianggap sebagai satu dari sedikit klub yang mampu memboyong Messi, Pochettino enggan memberikan banyak komentar soal saga transfer ini. Ia lalu bercerita jika dirinya hampir bekerja sama dengan Messi saat usianya masih remaja, andai La Pulga tak bermain baik bersama Barca di Trofeo Joan Gamper dulu.
“Messi ke PSG? Tidak ada komentar. Ketika saya di Espanyol atau Southampton, impian saya adalah memiliki pemain terbaik di klub dan Messi hampir dipinjamkan ke Espanyol,” ujar Pochettino dilansir Goal.
Baca Juga:
- Barcelona Yakin Bisa Pertahankan Messi
- Messi ke MLS? Henry: Itu Akan Luar Biasa
- Dapat Kartu Merah Pertama di Barca, Ada Apa dengan Messi?
- Jumpa Barcelona di Final, Bilbao Janjikan Hal Ini
“Kesepakatan itu maju dengan baik tetapi dia memberikan tampilan yang bagus di pramusim Trofeo Gamper dan itu adalah akhir dari semuanya.
“Kami telah bertemu selama bertahun-tahun di tempat-tempat seperti London atau di Italia. Kami berdua berbagi cinta untuk Newell’s, karena kami berdua lulus dari akademi mereka dan itu adalah ikatan kami bersama.
“Saya menyadari semua yang terjadi (pada Messi). Saya telah mengamati semua orang dari West Ham hingga Valladolid dan hari-hari ini kamu perlu memperhatikan setiap tim. Benar-benar tidak ingin berbicara tentang Messi karena semuanya kemudian menjadi tidak proporsional.”
