Vivagoal – Berita Bola – Gelaran Piala Dunia merupakan turnamen yang amat dinantikan para pesepakbola dimanapun mereka berada. Namun nyatanya, tak semua pemain bisa mencetak gol di turmanen ini, sekalipun mereka memiliki nama dan reputasi yang besar.
Piala Dunia selalu menghadirkan kejutan demi kejutan di setiap edisinya. Kamerun di Piala Dunia 1990 sempat melaju hingga babak perdelapan final. Hal tersebut sempat diikuti oleh Ghana di Piala Dunia 2010 lalu. Bahkan, Korea Selatan pernah bukukan status sebagai juara empat kala gelaran dimainkan di depan publik sendiri pada 2002 silam.
Di luar tim, ada pula sosok yang paling banyak memenangkan Piala Dunia. Pele pernah memenangkannya tiga kali. Sementara itu, Didier Deschamps dan Franz Beckenbauer pernah mendulang status sebagai juara dunia baik sebagai pemain maupun pelatih bersama Timnas Prancis dan Jerman.
🇧🇷 Pelé’s World Cup record:
1958 ⚽️⚽️⚽️⚽️⚽️⚽️🏆
1962 ⚽️🏆
1966 ⚽️
1970 ⚽️⚽️⚽️⚽️🏆🤔 Can Neymar Jr replicate the footballing legend’s World Cup success in Qatar?
— William Hill (@WilliamHill) October 23, 2022
Untuk nama yang paing sering mebobol gawang lawan, Miroslav Klose dari Jerman menjadi nama yang dikedepankan. Pemain berdarah Polandia sukses membukukan 16 gol dalam turmanen yang dimainkan sejak 2002 hingga 2014 lalu. Namun tak semua pemain seberuntung Klose.
Baca Juga:
- 5 Fakta Sosok Terlupakan yang Pernah Membela AS Roma
- 5 Fakta Manajer Tersukses di Serie A
- 5 Fakta Tragedi Kelam Stadion Kanjuruhan
- 5 Fakta Tragedi Terbesar dalam Pertandingan Sepakbola
Vivaoal mencatat ada lima pemian top dunia yang gagal mendulang satu pun gol kala Piala Dunia dimainkan. Hal tersebut terjadi lantaran negaranya gagal bermain di turnamen atau dirinya tak disertakan dalam tim kala itu.
Hampir semua nama yang tersemat di bawah pernah mendulang prestasi kala mentas di level klub dan mendulang minimal gelar domestik bagi tim yang dibelanya. Siapa saja mereka? Berikut daftarnya.
- Zlatan Ibrahimovic
Zlatan Ibrahimovic sempat mentas dua kali di Piala Dunia bersama Timnas Swedia pada 2002 dan 2006 lalu. Namun dalam berbagai kesempatan tersebut, ia gagal mendulang satu pun gol bagi Negeri asal Skandinavia itu.
Padahal secara reputasi kala itu, ia digadang sebagai calon pemain potensial di Eropa lantaran pada periode yang sama, ia sempat memperkuat Ajax Amsterdam dan Juventus. Naluri mencetak golnya amat lumayan bersama dua tim tersebut.
“Saya seakan punya masalah dengan Piala Dunia. Saya tak pernah mencetak gol di pitaran final. Saya harus menaklukan hal tersebut. Saya tak bisa memiliki catatan nol,” ungkap Zlatan beberapa waktu lalu. Namun hingga saat ini, ia masih belum mampu memecahkan catatan tersebut.
- Robert Lewandowski
Tak ada seorang pun yang meragukan naluri mencetak gol Robert Lewandowski. Catatannua baik kala masih berseragam Bayern Munich maupun Barcelona seakan menjadi bukti nyata betapa bahayanya RL9 di depan mulut gawang.
Sampai hari ini, namanya tertpatri sebagai pencetak gol terbanyak Polandia. Ia sudah mendulang 76 gol dan 134 caps. Dua catatan tersebut membuatnya menjadi pemain dengan penampilan terbanyak bagi negaranya.
Former Mexico NT and now current RCD Mallorca manager, Javier Aguirre, on Mexico’s chances against Poland at the World Cup: 💬
“I’m Mexican, but Robert Lewandowski is a killer… and Poland is in the same World Cup group as Mexico, so we’re screwed.”
(El Golazo de Gol) pic.twitter.com/LS0GaLxUHi
— PSN Futbol (@PSN_Futbol) October 23, 2022
Namun untuk Piala Dunia, Lewy masih belum mampu mencetak gol. Negaranya gagal melaju ke putaran final dalam periode 2010 hingga 2014. Pada 2018, ia sempat bermain namun gagal mendulang gol. Piala Dunia 2022 bisa menjadi pembuktian baginya untuk mengakhiri puasa gol di ajang empat tahunan itu.
- Frank Lampard
Frank Lampard sukses menuai status sebagai legenda hidup Chelsea kala masih bermain. Berbagai gelar prestis pernah ia persembahkan untuk the Blues baik di kancah domestik maupun kontinental dalam karir sepakbolanya dulu.
Selain itu, ia juga menjadi pemain andalan Timnas Inggris pada medio 2000an awal hingga 2010 lalu. Lampard bahkan sudah mengepak 106 caps dan mendulang 29 gol bagi tim tiga singa tanpa hantarkan Inggris mendulang silverwate apapun di kancah internasional.
Pahitnya, sosok yang kini menukangi Everton tak pernah mencetak gol di ajang Piala Dunia. Sejaitnya, Lampard sempat membukukan satu gol kala Inggris bersua dengan Jerman di Piala Dunia 2010 lalu. Bola hasil sepakannya sempat mengenai tiang bagian atas dan memantul melewati garis gawang. Namun wasit menganulir gol tersebut.
Baca Juga:
- Obrolan Vigo: Manchester City Tak Punya Tempat untuk Pemain Akademinya
- Obrolan Vigo: invincible Hanya Punya Arsenal, Bukan Tim Lain
- Obrolan Vigo: Antonio Di Natele, Si Subur yang Kurang Beruntung
- Obrolan Vigo: Kurang Diperlukan, Cristiano Ronaldo Harus Terima Kenyataan!
- Pavel Nedved
Sosok yang ditemukan Mino Raiola pada Euro 1996 sukses mengukuhkan namanya sebagai salah satu gelandang terbaik yang ada di Serie A bersama Lazio dan Juventus. Dari sisi prestasi. Ia lebih bersinar bersama tim yang namanya disebut terakhir.
Nedved menjadi sumber loyalitas bagi Juve. Kala tim harus turun ke Serie B lantaran Calciopoli, ia memutuskan bertahan bersama Gianluigi Buffon, David Trezeguet dan Allesandro Del Piero. Pemain asal Republik Ceko pun putuskan pensiun dari sepakbola pada 2009 lalu.
Pavel Nedved 2002/03
⚫ 47 Games
⚽ 14 Goals
🅰 3 AssistsThierry Henry 02/03:
🔴 55 Games
⚽ 32 Goals
🅰 28 AssistsThierry not winning the Ballon D’or that year is one of the biggest robberies of all time. pic.twitter.com/gK7DXe8IlG
— TheArsenal1913 (@TheArsenal1913) October 18, 2022
Nedved tercatat pernah memperkuat Ceko sebanyak 91 kali di lintas kompetisi dan mendulang 18 gol. Namun, ia belum pernah mendulang satu pun gol di Piala Dunia dalam karirnya di Timnas sejak 1994-2006 lalu. Ceko gagal masuk ke Piala Dunia sejak 1994. Namun pada 2006 kala mereka main, Nedved tak mampu berbuat banyak.
- Luis Figo
Jauh sebelum Cristiano Ronaldo, Portugal pernah memiliki winger flamboyan dalam diri Luis Figo. Ia sempat bermain untuk beberapa tim besar Eropa macam Sporting CP, Barcelona, Real Madrid dan menutup karir di Inter Milan. Berbagai prestasi pernah ia bukukan di sana.
Untuk level Timnas, ia pernah hantarkan negaranya melaju ke final Euro 2004 lalu. Figo sempat membukukan 127 caps dan mendulang 32 gol dalam rentang waktu 1991-2006 silam. Dalam periode tersebut, ia sempat mentas dalam Piala Dunia 2002 dan 2006 silam, namun sang pemain belum sempat mencetak satu gol pun bersama Selecao das Quinas.
Selalu update berita bola terbaru seputar sepak bola dunia hanya di Vivagoal.com