- Javier Zanetti
Javier Zanetti merupakan sosok dengan reputasi besar di Inter Milan sejak medio 90an. Situasi tersebut tak berubah ketika Mou datang. Ia menjadi pilihan utama the Special One untuk menggalang sisi pertahanan La Benenamata.
Dua musim ditangani Mou, Zanetti sukses memankankan 106 laga dan mendulang satu assist. Kerjasama keduanya sempat membuahkan treble winners di musim 2009/10 lalu. Catatan prestis tersebut belum bisa disamai tim Italia manapun sampai saat ini.
Javier Zanetti: “Mourinho called me in 2008 and apogized me for the bad italian, even tho he was speaking perfectly. He said he had just signed and I would be his captain. Impressive. I told my wife it was Mourinho and she wouldn’t believe it. That shows his class.” pic.twitter.com/XDlnT7Dn21
— IM🇵🇹 (@Iconic_Mourinho) February 10, 2022
Saat ini, Zanetti masih berada dalam lingkup si Ular. Ia tengah berperan sebagai Wakil Presiden klub. Namanya menggeser Paulo Pereira dalam daftar 11 pemain terbaik yang pernah dilatih Mou.
- Frank Lampard
Seperti Zanetti, Lampard merupakan sosok krusial di lini tengah Chelsea. Namanya bahkan dianggap sebagai salah satu gelandang terbaik yang pernah mentas di Premier League. Di bawah arahan Mourinho, perannya di lini tengah tak tergantikan.
Bersama Mou, ia sempat habisan 5 musim di klub dan mainkan 215 laga di lintas kompetisi dan mendulang 71 gol serta 57 assist. Lampard pernah hantarkan tim mendulang berbagai kesuksesan di kancah domestik ketika bekerjasama dengan sosok Portugal itu.
Pasca pensiun sebagai pesepakbola, Super Frank menjajaki karir manajerial. Ia pernah menukangi berbagai klub mulai dari Derby County, Everton dan Chelsea. Namun karirnya masih jauh dari kata cemerlang.
- Mesut Ozil
Mesut Ozil dan kreativitas merupakan kata yang terkait satu sama lain. Ia bisa membuat segala umpan menjadi lebih mudah dimanapun ia bermain entah Arsenal, Timnas Jerman maupun Real Madrid. Namun bersama Mou, karirnya lumayan melesat.
📰Who’s the beat playmaker of all time?
Like for Andres Iniesta
Retweet for Mesut Ozil| Saka | Ramsdale | Thierry Henry | pic.twitter.com/qgdFLdYjDp
— 📰NocapWithGerald (@nocapwithgerald) March 2, 2024
Ia merupakan rekrutan pertama Mou ketika menukangi Madrid pada 2010 lalu. Meski bukan tipikal peman cepat, umpan-umpannya ke lini depan lumayan presisi. Kesederhanaan performa Ozil dan visi bermainnya yang tak mudah terbaca membuatnya menjadi terror yang amat menakutkan.
Keduanya pernah tiga musim bekerjasama di bawah bendera Los Blancos. Dalam periode tersebut, sosok berdarah Turki sempat mainkan 157 laga dan mendulang 27 gol serta 81 assist bagi Madrid di lintas kompetisi.
Baca Juga:
- 5 Fakta Wonderkid Manchester United yang Karirnya Gagal Bersinar
- 5 Fakta Legenda Timnas Inggris yang Karirnya Jeblok Ketika Melatih
- 5 Fakta Pemain Besar yang Pernah Perkuat Bologna
- 5 Fakta Anak Legenda Sepakbola yang Karirnya Medioker
- Cristiano Ronaldo
Berbagai pelatih pernah menikmat servis Ronaldo mulai dari Sir Alex Ferguson, Manuel Pellegrini, Jose Mourinho hingga Massimiliano Allegri. CR7 sudah menjadi bintang sebelum ia merapat ke Spanyol dna Mou seakan menjadi sosok yang memanaskan mesinnya di Negeri Matador.
Ia datang pada 2009 dan mulai menjadi predator mematikan bagi Madrid. Gelontoran gol serta assst menjadi sajian yang selalu hadir dari aksi Ronaldo setiap pekannya. Di bawah arahan kompatriotnya itu, CR7 sempat mentas tiga musim dan sumbangkan berbagai prestasi di kancah domestik. Total 49 assist, 168 gol dibukukannya dalam 164 laga.
Jose Mourinho has so much care for Cristiano Ronaldo 🥹🥹,…
the year everything changed !! pic.twitter.com/8ip6otepI4— JayZzzz (@InsanelyJB) March 1, 2024
Di antara semua nama yang tersemat, mantan punggawa Sporting CP saat ini masih aktif bermain. Ia tengah memperkuat raksasa Saudi Pro League, Al Nassr sejak 2022 dan masih produktif sebagai juru gedor.
- Didier Drogba
Mourinho pernah meminta kepada Roman Abramovic untuk mendatangkan Didier Drogba ketika sang pemain masih mentas untuk Marseille. Setelahnya, Drogba menjadi salah satu predator buas bagi Chelsea dengan catatan gol maupun assistnya. Investasinya untuk sang pemain seakan berjalan sesuai rencana.
Drogba pernah dua kali membela Chelsea bersama Mourinho. Ia juga diminta bergabung kembali ke Stamford Bridge pada periode kedua Mou. Total, sosok asal Pantai Gading sempat 5 musim bekerjasama dengan Mou dan mainkan 186 laga serta mendulang 73 assist dan 40 gol.
Selalu update berita bola terbaru seputar sepak bola dunia hanya di Vivagoal.com