5 Fakta Pesepakbola Premier League yang Menjalani yang Ibadah Puasa
- Wesley Fofana (Leicester City)
Nama Wesley Fofana lumayan menjadi bahan pembicaraan kala bulan Ramadhan tiba. Sejak musim lalu, ia diiketahui sudah mulai menjalankan ibadah puasa kala mentas bersama Leicester City. Pada Ramadhan kali ini pun, hal yang sama tetap ia lakukan kala masih membela the Foxes.
View this post on Instagram
Baru-bari ini, kala Leicester ditahan imbang Man United dalam pekan ke-31 Premier League akhir pekan kemarin, Fofana tampil dalam 90 menit meski dalam keadaan puasa. Ia mampu memenangkan dua kali duel udara, satu tekel bersih dan tiga kali clearance.
“Dia belum makan dan minum seharian, bisa tampil seperti tadi tentu luar biasa. Dia bermain dengan benar dan menunjukkan kekuatan mentalnya,” ujar manajer Leicester, Brendan Rodgers, seperti dikutip BBC.
- Paul Pogba (Manchester United)
Wartawan BBC, Reshmin Chowdhury sempat menanyakan bagaimana Pogba melewati puasa kala Man United bersua AS Roma di ajang Europa League. Ia menyebut “Allah membantu kami,” bahkan Pogba mengaku sudah lama melakukan puasa kala bermain di lapangan.
“Saya sudah terbiasa [tetap berpuasa dan turun bertanding di lapangan] … saya juga punya ahli gizi yang membantu, [misalnya] saya apa yang perlu saya konsumsi … saat latihan ia memberi saya protein, jadi saya tak merasa lemah dan saya merasa baik-baik saja,” jelas Pogba.
Ramadan Mubarak to all my Muslim brothers & sisters 🤲🏾❤ pic.twitter.com/MSRWZZgPQX
— Paul Pogba (@paulpogba) April 1, 2022
“Saya beruntung. [Cuaca di Inggris] tak terlalu panas, jadi bisa diatasi. Tak terlalu sulit kok,” katanya sambil menambahkan berpuasa adalah bagian dari ibadah. “Jadi, tak masalah,” kata Pogba.
Tak hanya itu, saat musim haji tiba, Pogba kerap melakukan ibadah haji maupun umroh. Bahkan pada 2017, ia pernah mengunggah foto dirinya di depan ka’bah.
- N’Golo Kante (Chelsea)
Bermain sepakbola seraya menjalankan ibadah puasa sejatinya merupakan hal yang memberatkan. Namun hal tersebut nampak tak berlaku bagi seorang N’Golo Kante. Musim lalu, kala Real Madrid bersua dengan Real Madrid di leg kedua semifinal Liga Champions musim lalu, Kante tampil lumayan impresif.
ESPN mencatat jika pemian asal Prancis bermain lumayan baik. Dalam keadaan puasa, Kante masih memiliki daya jelajah yang lumayan tinggi di sepanjang pertandingan.
“N’Golo Kante mampu melahap 11,38 km saat melawan Real Madrid dan dinobatkan jadi pemain terbaik saat dia puasa Ramadan. Tak aneh Tuchel (pelatih) menyebut dia anugerah,” tulis ESPN.
Lari, dan terus berlari. Pemain terbaik di dua leg semifinal Liga Champions: Chelsea vs Real Madrid, N’Golo Kante, berlari sangat jauh demi memutus pergerakan lawan sekaligus menciptakan peluang The Blues.
(🎥: @chelseafc_indo)pic.twitter.com/jDuOu7An6C
— PanditFootball.com (@panditfootball) May 8, 2021
Dalam laga tersebut, Squawka mencatat Kante memenangkan 100 persen duel udara, 45 kali sentuhan, lima intersep, dua kali merebut bolan dan satu blok. Selain puasa, Kante juga merupakan muslim yang taat dan mengutamakan agama di atas segalanya, termasuk sepakbola.
“Untuk saya agama lebih penting dari sepak bola. Agama adalah sesuatu yang personal, yang harus diamalkan dalam hidup,” tutur Kante, dikutip Ilmfeed, beberapa waktu lalu. “Agama adalah kehidupan seseorang. Sepak bola bukanlah kehidupan seseorang. Sepak bola hanya profesi dan pekerjaan saya. Sepak bola adalah hobi dan juga pekerjaan saya,” ucapnya lagi.
Baca Juga:
- Obrolan Vigo: Manuel Rui Costa, Si Stylish dari Semenanjung Iberia
- Obrolan Vigo Benoit Assou Ekotto, Pesepakbola yang Tak Peduli dengan Sepakbola
- Obrolan Vigo: Claudio Ranieri yang Tak Perlu Melatih Lagi
- Sadio Mane (Liverpool)
Sadio Mane sempat meminat Takumi Minamino untuk meletakan sampanye kala Liverpool menjuarai Piala Liga beberapa waktu lalu. Sesaat sebelum Liverpool melakukan selebrasi, Mane langsung meninggalkan rekan setimnya.
Mane memang terbilang lumayan lekat dengan keagamaan. Hal tersebut tak lepas dari peran ayahnya yang merupakan seorang imam masjid di Senegal. Bahkan, Mane kerap kali diturunkan dalam keadaan puasa kala Liverpool bersua lawan-lawannya baik di kompetisi Eropa maupun domestik. Jurgen Klopp selaku juru taktik tak merasa ada penurunan dari punggawanya tersebut.
“Saya tidak bisa mengatakan Mane puasa atau tidak, itu pilihan dan privasi dia. Kami menghormati pilihannya,” ucapnya.
- Mo Salah (Liverpool)
Seperti Mane, Salah juga merupakan sosok yang lumayan taat dalam urusan keagamaan. Bahkan, agar tetap bugar dalam bermain di keadaan tengah berpuasa, Salah tak segan memajukan jadwal latihannya guna tetap mendapatkan performa terbaik ketika mentas di lapangan.
Tidak ada yg protes saat Mo Salah baca Qur’an di pesawat. Karena apa..? Di pesawatnya gak ada PKI. pic.twitter.com/1ggWmIy6mF
— Median Sport (@mediansportcom) April 3, 2022
Salah tengah tertangkap kamera tengah melakuan latihan pada pukul dua pagi. Ia sempat mengunggah dirinya tengah berlatih di Gym. Selain itu, mesin gol asal Mesir juga pernah terlihat berbuka puasa di final Liga Champions kala Spurs bersua Liverpool pada 2019 lalu.
Salah dan Sissoko, punggawa Spurs sempat memainkan 30 menit mereka di partai final dengan berpuasa. Keduanya menyempatkan diri untuk berbuka di menit ke-39 babak pertama. Laga tersebut pun dimenangkan Liverpool dengan skor 2-0.
Selalu update berita bola terbaru seputar sepak bola dunia hanya di Vivagoal.com