Vivagoal – 5 Fakta – Bali United telah dinobatkan sebagai klub juara di Liga 1 Indonesia 2019 pada beberapa pekan lalu. Tahun ini sudah terlihat bahwa Bali telah mendapatkan satu tiket play-off Liga Champions Asia 2020.
Selain LCA, Indonesia diberikan fasilitas dua tiket di kompetisi Piala AFC 2020. Diketahui bahwa PSM Makassar telah mendapatkan satu tiket karena menjadi juara Piala Indonesia 2018/2019 lalu.
Walaupun sifatnya cadangan, ada satu tiket lagi yang akan menjadi rebutan klub pada tiga laga terakhir ini bila mereka menjadi runner-up tim Liga 1 Indonesia 2019. Ini tidak berlaku bila Bali United gagal di babak kualifikasi Liga Champions Asia 2020 maka anak asuh Stefano Cugurra Teco secara otomatis akan turun ke piala AFC 2020.
Baca Juga: 5 Fakta Uli Hoeness, Legenda Bayern Munchen
Asep Saputra selaku Manajer kompetisi PT Liga Indonesia Baru membenarkan bahwa slot untuk runner-up Liga 1 Indonesia 2019 masih terbuka lebar.
“Dalam hal ini masih ada slot untuk runner up Liga 1 Indonesia. Namun, tiket untuk peringakt dua akan otomatis tertutup bila Bali United gagal di kualifikasi Liga Champions Asia,” ujar Asep dilansir dari Bola.com.
Kendati demikian, persaingan untuk memperebutkan posisi kedua di Liga 1 2019 masih berlangsung sangat ketat. Saat berita ini ditulis pada hari Kamis siang (12/12/2019), Borneo FC memimpin klasemen sementara dengan memperoleh 49 poin. Diikuti oleh Persipura dan Madura United yang masing-masing memiliki 48 dan 47 poin.
Perlu diketahui, tim mutiara hitam -julukan Persipura- memiliki catatan rekor yang cukup apik. Boaz Solossa CS merupakan mantan penguasa Liga 1 Indonesia. Tentu untuk berpeluang finish di posisi runner up semakin besar lantaran lawan Persipura selanjutnya merupakan Kalteng Putra.
Namun tidak bisa dipungkiri bahwa beberapa klub seperti Persebaya dan Bhayangkara akan selalu membayangi para tim papan atas Liga 1 2019 untuk memperebutkan runner up di Liga 1 Indonesia tahun 2019.
Berikut VIGO merangkum dan menganalisa 5 klub yang pantas untuk memperebutkan runner up Liga 1 2019.
1. Bhayangkara FC
Sebelum melawan Persebaya Surabaya, The Guardian -julukan Bhayangkara FC- telah membuat tren positif dengan belum pernah mengalami kekalahan dalam 8 pertandingan terakhirnya. Alhasil, Bhayangkara FC telah bertengger di posisi delapan klasemen sementara Liga 1 Indonesia.
Bhayangkara FC, kini telah mengumpulkan 44 poin dari 31 pertandingan yang mereka jalani sampai saat ini (12/12). Kini, anak asuh Paul Munster hanya selisih 5 poin dari Borneo FC yang menempati posisi runner-up.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Usai Indonesia Kalahkan Myanmar
Terlihat bahwa Bhayangkara FC memiliki tekad untuk mendapatkan hasil positif di tiga laga tersisa agar dapat masuk menjadi runner up Liga 1 Indonesia 2019. Mereka memiliki target setidaknya dapat masuk 3 besar pada ajang kompetisi ini.
Pada tiga pertandingan yang tersisa bahwa The Guardian akan melawan beberapa rivalnya di Liga 1 Indonesia 2019 ini. Anak asuh Paul Munster akan menghadapi Perseru Badak Lampung pada Kamis (12/12), dilanjutkan melawan Kalteng Putra FC pada Senin (16/12) dan laga terakhir melawan tim jagoan Jawa Tengah, PSIS Semarang pada Minggu (22/12).
Paul Munster mempercayai bahwa timnya akan menang pada beberapa pertandingan terakhir yang mereka jalani saat ini. Bila memenangkan sisa pertandingan yang mereka jalani, maka bukan tidak mungkin Bhayangkara FC bisa menempati runner-up Liga 1 2019.
2. Persebaya
Tim Bajul Ijo -julukan Persebaya Surabaya- memang tampil sangat cemerlang dengan meraih 2 hasil imbang dan 4 kemenangan pada enam laga terakhirnya usai ditangani oleh Aji Santoso.
Bahkan yang terbaru, Persebaya telah menaklukkan rivalnya, Arema FC dengan skor yang meyakinkan 4-1. Alhasil, tim Bajul Ijo naik ke peringkat 3 klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan meraih 48 poin.
Hanya selisih empat poin dari Borneo FC yang menjadi runner-up sementara Liga 1, Persebaya sangat yakin mereka bisa merebutnya pada tahun ini. Peluang Persebaya Surabaya untuk mendapatkan posisi kedua masih sangat terbuka dengan menyisakan tiga pertandingan yang akan mereka jalani.
Baca Juga: 5 Fakta Michel Platini, Legenda Juventus
Bila membandingkan empat pesaingnya yang merebut runner up pada tahun ini, Persebaya masih bisa memiliki peluang yang cukup besar dengan syarat Tim Bonek Mania tidak kalah saat menghadapi tiga tim yang akan mereka hadapi.
Seandainya, Persebaya dapat mendulang dua poin penuh saat melawan Arema FC dan Perseru Badak Lampung maka perolehan poin yang mereka dapat telah melampaui angka milik tim andalan Kalimantan, Borneo FC yang saat ini berada di posisi kedua.
Telah diketahui, saat ini tim Borneo FC telah gagal meraih kemenangan ketika bertemu dengan Persib Bandung. Ini merupakan peluang besar untuk anak asuh Aji Santoso untuk merebut posisi runner-up pada tahun 2019.
3. Madura United
Akan tetapi pada Jumat (6/12) lalu, Madura United berhasil menundukkan wakil dari tim Kalimantan, Kalteng Putra dengan skor yang meyakinkan 1-4. Empat gol tersebut dicetak oleh Slamet Nurcahyono, Beto Goncalves, Alexander Rakic dan Diego Assis.
Dengan kemenangan ini membuat Madura United berani menargetkan runner up pada Liga 1 Indonesia 2019. Pelatih Madura United, Rasiman mengaku masih memiliki hasrat untuk mengejar peluang untuk menduduki peringkat kedua di klasemen akhir Liga 1 Indonesia mendatang.
Baca Juga: 5 Fakta Mat Halil, Legenda Persebaya
“Kami masih memiliki peluang untuk mengincar runner-up pada tahun ini. Akan tetapi, yang masih kami fokuskan pada tim adalah berusaha untuk mencari kemenangan pada beberapa pertandingan terakhir ini,” ujar Rasiman dilansir dari VIVAnews.
Diketahui bahwa Madura United sebetulnya memiliki target untuk juara liga 1 2019. Namun, karena performa inkonsisten dari para pemain mereka harus merosot ke posisi keempat klasemen sementara dengan raihan 47 poin. Saat ini, mereka terpaut 2 poin dari Borneo FC yang memiliki 49 poin.
Meskipun tak diunggulkan dalam menempati posisi runner-up karena kiper utama mereka, M. Ridho mengalami cedera, namun Madura United tetap akan berusaha untuk mencari tiket untuk melaju ke babak kualifikasi Piala AFC 2020 mendatang.
Bukan tidak mungkin, Madura United dapat mendapatkan posisi runner up pada tahun ini karena ada tiga pertandingan lagi yang akan mereka jalankan yakni melawan Persija Jakarta (13/12), PSIS Semarang (17/12), dan Bali United (22/12).
4. Persipura
Jacksen F. Tiago selaku Pelatih Persipura Jayapura menilai bahwa timnya optimis bisa finish di posisi runner-up pada akhir kompetisi Liga 1 2019. Ini akan menjadi kesempatan emas bagi tim mutiara hitam untuk melaju di kompetisi Asia.
“Ini merupakan hal yang sangat bagus. Memiliki kesempatan untuk menjadi runner up Liga 1 ini memang hal yang istimewa. Kami akan mengejar untuk mendapatkan posisi untuk berkompetisi di Asia. Kami telah miliki secara bagus di Piala AFC pada beberapa tahun yang lalu,” ucap Jacksen dilansir dari Liputan 6.
Baca Juga: 5 Fakta Tan Liong Houw, Legenda Persija Jakarta
Selain itu, Persipura Jayapura juga telah disupport oleh PT Freeport Indonesia pada kompetisi Liga 1 2020 mendatang. Diketahui bahwa pihak klub telah diberikan dana yang cukup besar sebanyak Rp 7,5 miliar.
PT Freeport Indonesia telah menjadi sponsor Persipura Jayapura sejak tahun 2012. Total dana yang dikucurkan oleh perusahaan tambang emas tersebut sampai saat ini telah mencapai sebesar Rp 65,8 miliar.
Dengan adanya dukungan dari sponsor, Persipura Jayapura sangat ingin bersaing untuk mendapatkan posisi runner-up Liga 1 2019. Bukan tidak mungkin, bila tim mutiara hitam mencapai kompetisi di Asia mereka akan mendapatkan suntikan dana dari sponsor yang lebih besar lagi.
5. Borneo FC
Kendati demikian, perjalanan Liga 1 2019 masih sangat ketat dan wajib untuk diikuti hingga akhir musim nanti. Hingga pekan ke 32, Liga 1 Indonesia masih harus menentukan dua hal yang sangat krusial.
Yang pertama adalah tim-tim yang berebut lolos dari zona degradasi Liga 1. Yang kedua adalah tim yang berebut di posisi kedua untuk data terakhir kompetisi Piala AFC 2020 mendatang.
Terlihat, tiga rival terdekat Borneo FC yakni Bhayangkara FC, Madura United dan Persipura mereka tampil cemerlang pada beberapa pertandingan terakhir. Akan tetapi, yang diwaspadai oleh Borneo FC adalah tim Bhayangkara yang tampil apik sejak November dan awal Desember ini.
Baca Juga: 5 Fakta Robby Darwis, Legenda Persib Bandung
Sedangkan, untuk Persipura Jayapura dan Madura United tampil sangat tidak konsisten. Persipura baru meraih satu kemenangan dari lima pertandingan terakhir dengan rincian satu kali imbang, satu kali kemenangan dan tiga kali hasil imbang. Diketahui bahwa Persipura mulai turun performa pada bulan November lalu.
Sementara, Madura United telah menelan empat kekalahan beruntun sepanjang November dan akhirnya bisa meraih kemenangan perdana di awal Desember saat melawan Kalteng Putra dengan skor meyakinkan 1-4.
Selain dua klub tersebut, Borneo memiliki ancaman yang nyata bila memakai tolak ukur performa pada sembilan pertandingan terakhirnya. Bhayangkara menunjukkan proses yang luar biasa di bawah kepelatihan Paul Munster.
The Guardian hanya dikalahkan oleh Persebaya Surabaya namun sebelumnya mereka telah mencatatkan rekor delapan laga terakhir tanpa kekalahan dengan rincian 2 hasil imbang dan 6 kali meraih kemenangan.
Seandainya, Bhayangkara terpeleset satu kali imbang dan Borneo FC merebut enam angka di dua pertandingan terakhir maka dipastikan The Army tidak akan bisa menyalip ke posisi runner-up hingga akhir kompetisi Liga 1 2019.
Selalu update berita terbaru seputar 5 Fakta hanya di Vivagoal.com