What If: David De Gea Gabung Real Madrid

What If: David De Gea Gabung Real Madrid

Heri Susanto - August 9, 2023
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal – Berita Bola – David De Gea saat ini berstatus tanpa klub pasca kontraknya bersama Manchester United rampung. Di masa lalu, ia hampir merapat ke Real Madrid. Namun kesepakatan urung terjadi lantaran hal konyol yang melibatkan kedua tim.

Di bursa musim panas 2016/16, Madrid harus merelakan kepergian Iker Casillas yang kontraknya rampung. Nama De Gea pun dikaitkan bakal merapat ke Santiago Bernabeu. Kala itu, kontraknya hanya tersisa selama semusim dan Madrid pede melakukan pendekatan kepada mantan kiper rivalnya.

Untuk merealisasikan transfer, Madrid sempat mengirim penawaran yang lumayan besar dengan mahar 29 juta paun plus Keylor Navas yang tersemat dalam realisasi yang dikirim. Kedua belah pihak sempat sepakat namun deal harus terhenti.

What If: David De Gea Gabung Real Madrid
David De Gea, Foto: dok Goal

Ada laporan United disebut telat menyerahkan berkas transfer terkait kontrak perpindahan kepada Real Madrid dalam kurun waktu satu menit. Tak hanya itu, file dokumen sempat dinyatakan crash. Entah mana yang benar. Namun yang pasti, Β hal konyol itu terjadi pada 31 Agustus 2015, tengah malam jelang bursa ditutup.


Baca Juga:


Federasi sepakbola Spanyol, RFEF pun menolak transfer tersebut dan De Gea dipastikan bertahan di United. Mimpinya untuk bermain di Real Madrid pun harus sirna dan realisasi tersebut tak terjadi sampai hari ini. Padahal jika menilik transfer, ada potensi kiper Spanyol bakal digunakan sebagai kiper utama.

Kala itu, Madrid memang memiliki trust issue di sektor penjaga gawang. Navas, yang di musim sebelumnya belum benar-benar dipercaya mengisi pos di bawah mistar sehingga kehadiran De Gea dianggap sebagai prioritas transfer Madrid.

Performa sang kiper kala masih memperkuat Atletico Madrid dan United menjadi alasan mengapa Madrid mau membawanya pulang ke Spanyol. Andai ia kembali ke Spanyol, bukan tak mungkin benteng pertahanan Madrid bakal tetap stabil.

Pasalnya di tahun tersebut, mereka masih diperkuat beberapa nama top macam Raphael Varane, Pepe, Sergio Ramos, Dani Carvajal hingga Marcelo di pos pertahanan. Kehadiran De Gea jelas mampu memberikan rasa aman berlebih di jantung pertahanan.

Tak berhenti sampai di situ, kemungkinan sang pemain untuk terus tampil di level tertinggi dan menjadi juara amat terbuka lebar lantaran bermain untuk Los Blancos. Ia memang sempat merasakan gelar juara Premier League bersama Sir Alex Ferguson pada 2012 lalu. Namun setelah kepergian Fergie, United seakan kehilangan arah.


Baca Juga:


Manuver transfer klub diklaim tak jelas, mereka banyak mengganti manajer dan arus keluar masuk pemain lumayan deras dari tahun ke tahun. Prestasi pun terbilang seret baik di kancah domestik maupun kontinental. Hanya Jose Mourinho, Louis Van Gaal dan Erik ten Hag yang mampu memberikan kejayaan bagi Setan Merah.

Di sisi lain, Madrid mampu melakukan pergerakan luar biasa di berbagai kompetisi yang mereka mainkan. Pasca La Decima, berbagai gelar domestik serta mitos Zinedine Zidane, yang mampu membawa klub memenangi tiga gelar Liga Champions secara beruntun membuat posisi mereka kian terbentang dari rival-rivalnya di kompetisi Eropa.

Singkatnya, De Gea harus melewatkan kesempatan emas untuk berjaya di Madrid. Ia kini harus menerima kenyataan menjadi pesakitan lantaran tak cocok dengan skema Erik ten Hag yang ingin memiliki sweeper keeper. Nasibnya pun sampai saat ini masih belum jelas lantaran belum ada tim yang membuka penawaran pasti untuk menggaet jasanya. Ia sempat mendapatkan penawaran dari tim Arab Saudi namun dirinya bersikeras masih ingin main di Eropa.

Selalu update berita bola terbaru seputar sepak bola dunia hanya di Vivagoal.com