Site icon Vivagoal.com

5 Fakta Pelatih Top Berstatus Pengangguran

5 Fakta Pelatih Top Berstatus Pengangguran

Vivagoal Berita Bola – Banyak pelatih berstatus top di sepakbola Eropa. Namun untuk saat ini ada beberapa nama yang berstatus pengangguran lantaran belum mendapatkan kesempatan menukangi sebuah klub maupun tim nasional.

Untuk mendulang status top seorang pelatih harus mendulang prestasi terbaik bersama beberapa tim maupun tim nasional. Saat ini, sosok-sosok seperti Massimiliano Allegri, Pep Guardiola, Didier Deschamps, Jurgen Klopp, Hansi Flick hingga Carlo Ancelotti bertengger di berbagai klub maupun Timnas.

Nama-nama tersebut sukses menorehkan prestasi yang lumayan mentereng. Beberapa di antaranya pernah memenangkan Liga Champions dan Piala Dunia. Status tersebut membuat mereka hadir di jajaran elit sepakbola Eropa, bahkan dunia.

Namun, tak semua pelatih yang memiliki reputasi baik di masa lalu atau saat ini bisa tetap stabil mendapatkan pekerjaan dari berbagai tim maupun tim nasional. Banyak dari mereka yang berstatus pengangguran lantaran berbagai faktor.


Baca Juga:


Untuk saat ini, ada nama top macam Ole Gunner Solskjaer dan Andre Villas-Boas belum mendapatkan pekerjaan. Nama pertama dikenal kala menukangi Manchester United. Ia sempat membantu klub mendulang status runner up sebelum akhirnya didepak lantaran berbagai hasil minor di musim lalu. Sementara nama kedua sempat berprestasi di usia muda bersama FC Porto sebelum karirnya tenggelam.

Di luar dua nama tersebut, masih ada lima pelatih lain. Dari lima nama yang tersemat, ada satu nama yang sempat mengepak tiga gelar Liga Champions secara beruntun dan dirinya sukses menjadi mitos di kompetisi tersebut. lantas, siapa saja mereka? Berikut daftarnya.

  1. Zinedine Zidane
Sumber: inews.id

Zinedine Zidane sudah meninggalkan Real Madrid untuk kali kedua pada akhir musim 2020/21 lalu. Zidane gagal memberikan prestasi dalam periode keduanya bersama klub. Namun sebelumnya, ia sempat membukukan tiga gelar Liga Champions bersama Los Blancos dan berbagai gelar domestik bersama tim Ibu Kota Spanyol.

Sosok asal Prancis sebelumnya sempat dikaitkan dengan berbagai tim besar macam Manchester United dan Juventus. Namun, untuk kedua pekerjaan tersebut, Zizou belum mendapatkannya. Di luar klub, ia sempat digadang menjadi pelatih Timnas Prancis pasca Piala Dunia 2022.

Namun lantara prestasi yang ditorehkan Didier Deschamps, Zidane pun harus gigit jari lantaran federasi sepakbola Prancis memutuskan memperpanjang kontrak Deschamps hingga 2026 lantaran Le Bleu sukses menjadi runner up di Qatar.

  1. Mauricio Pochettino
Sumber: radarbanyumas.disway.id

Mauricio Pochettino memiliki catatan apik dalam karir manajerialnya. Ia merupakan sosok yang kerap menemukan pemain muda potensial untuk dirubah menjadi bintang. Sosok-sosok macam Eric Dier, Dele Alli hingga Harry Kane bersinar di bawah polesannya.

Ia juga sempat membantu beberapa tim macam Southampton dan Tottenham Hotspur lumayan berprestasi. Tim yang disebut terakhir bahkan sempat dihantarkannya melaju ke final Liga Champions 2019/20 lalu.

Poch sempat menuai kesuksesan kala menukangi PSG dengan hantarkan Les Parisiens mendulang Ligue 1, Coupe de France dan Piala Super Prancis. Namun karirnya harus berakhir di penghujung musim lalu lantaran hasil minor yang ditorehkan Kylian Mbappe di Liga Champions.

  1. Thomas Tuchel
Sumber: Detik Sport

Thomas Tuchel merupakan sosok yang terbilang sarat pengalaman. Ia memiliki cv yang lumayan mentereng lantaran pernah membesut berbagai tim besar Eropa macam Borussia Dortmund (Jerman), PSG (Prancis) hingga Cheelsea (Inggris).

Bersama dua tim yang disebutkan di awal, Tuchel sempat hantarkan keduanya mendulang bebagai capaian domestik. Bahkan, PSG pernah dihantarkan menjad runner up Liga Champions beberapa waktu lalu. Catatan tersebut membuat Chelsea tertarik dan mempekerjakannya guna mengganti posisi Frank Lampard.

Bersama the Blues, Tuchel sempat memberikan tiga gelar dalam 18 bulan masa baktinya dalam wujud Liga Champions, Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antar Klub. Namun di era kepeimpinan Todd Boehly dan hasil minor yang dibukukan the Blues, dirinya harus dipecat dan digantikan Graham Potter di awal musim ini.


Baca Juga:


  1. Marcelo Bielsa
Foto: GilaBola

Di antara semua nama yang tersemat, rekam jejak Marcelo Bielsa sebagai pelatih mungkin boleh diblang menjadi yang terpanjang. Ia sudah menukangi tim sejak medio 90an lalu meski dirinya belum memberikan prestasi besar bagi tim yang dilatihnya.

Namun metode kepelatihan Bielsa menjadi blueprint terbaik bagi para manajer setelahnya. El Cholo mengedepankan skema pressing tanpa henti yang membuat tim medioker macam Leeds United hingga Athletic Bilbao tampil prima dengan materi seadanya. Bahkan, ia sempat hantarkan Leeds promosi pasca 16 tahun absen ke Premier League dengan status juara Champinship tiga musim lalu.

Pep Guardiola bahkan mengaku pernah menimba ilmu langsung dari Bielsa. Ia rela mentas di Meksiko di penghujung karirnya guna lebih dekat dan berguru langsung dengan Bielsa yang kala itu masih berad di Argentina. Ia bahkan sampai rela menempuh jarak 8.000km untuk bertemu langsung dengan sang guru.

  1. Rafa Benitez
Foto: Jpnn

Rafa Benitez menjadi sosok underrated sejati. Ia bukan sosok yang kerap dianggap sebagai pelatih spesial. Namun sebagai juru taktik, ia mampu hantarkan tim-tim yang dilatihnya mendulang prestasi meski tak diunggulkan.

Valencia, Liverpool, Inter Milan dan Chelsea pernah merasakan dampak dari Bielsa. Bahkan bersama Liverpool, ia sempat torehkan keajaiban Istanbul kala hantarkan tim mendulang gelar Liga Champions kelima mereka pada 2005 lalu.

Rafa sempat menukangi beberapa tim lain macam Real Madrid, Napoli, Dalian Pro hingga Newcastle United dan Everton. Bersama tim yang disebut terakhir, statusnya sebagai legenda Liverpool tetap bertahan lantaran ia sukses hantarkan the Toffess menunju kehancuran.

Selalu update berita bola terbaru seputar sepak bola dunia hanya di Vivagoal.com

Exit mobile version